Wednesday, March 2, 2016

CARA BUDIDAYA IKAN NILA DI TAMBAK

Sebelumnya tambak hanya di kenal dengan tempat untuk budidaya ikan bandeng , udang putih dan ikan lainnya yang kita ketahui pembudidayaannya di tambak. Akan tetapi tambak juga bisa di gunakan tempat untuk budidaya ikan nila, mujair ,kakap putih dan kerapu, dalam hal ini kita akan  membahas tentang pembudidayaan ikan nila di tambak.
Budidaya ikan nila di tambak tidk jauh beda dengan ikan-ikan lainnya.



Hal-hal yang perlu di ketahui dalam budidaya nila di tambak antaranya yaitu:

A. Memilih lokasi

 Lokasi adalah tempat pembudidayaan ikan nila dan juga sebagai faktor pnentu dalam keberhasilan budidaya, secara Biologis lokasi juga berpengaruh terhadap produktivitas usaha ,bahkan keberhasilan panen.
 Lokasinya bisa kita tentukan jika dekat dengan pasar dan mudah di jangkau menggunakan transportasi .

Faktor -faktor pendukung dalam keberhasilan budidaya yaitu:
1. faktor teknis
Yang di gunakan untuk menilai kelayakan teknis suatu lokasi yang akan di gunakan dalam pembangunan tambak sebagai berikut ;
Kualitas air yang memadai.
Kisaran pasang surut air 1,7-2,5 meter.
Tambak cukup mendapatkan air pada saat pasang surut.
Tekstur tanah yang di pilih untuk tambak harus lempung berpasir dan liat, lempung berpasir, dan lempung berlumpur.
Tanahnya netral dan basa.
Tanah mengandung unsur hara dan bahan organik.

1. Faktor sosial ekonomi
Lokasi juga harus menentukan faktor sosial ekonom. Ada beberapa parameter yang di gunakan dalam menilai kelayakan lokasi:
Dekat dengan pengembang budidaya ikan nila sehingga bisa lbih cepat dalam mendapatkan benih.
Lokasi dalam pembangunan tambak harus jelas sehingga tidak berbenturan dengan instansi  atau lembaga lain pada kemudian hari.
Kepemilikannya harus jelas dan di ketahui oleh pemerintsh.
Ketersedia tenaga biasa dan tenaga ahli yang cukup.
Lokasi mudah di jangkau oleh sarana dan prasarana transportsi yg memadai.
Ketersediaan alat dan bahan.
Ketersediaan alat sumber listrik.
Saat pemanenan produksi mudah di serap oleh pasar.
Lokasi yang aman.
Harus ada dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat.

B. Pembuatan tambak.

Kegiatan membangun tambak adalah kegiatan membuat bagian-bagian tambak menjadi satu, yaitu pematang atau tanggul, saluran. pintu air, dan petak tambak.
1. Pematang tanggul, Pematang tanggul harus mampu menampung ketinggian air maksimum,  oleh karnanya dalam pemasangan pematang harus pada saat air pasang.
2. Saluran, saluran air masuk dan keluar haris di buat terpisah untuk mencegah akumulasi organisme patogen dalam tambak.
3. Pintu Air, Pintu air di fungsikan untuk mengatur pemenuhn air di dalam tambak, baik kelompok tambak dan seluruh hamparan tambak dengan cara memasukkan dan mengeluarkan air di dalam tambak.
Dipandang dari perannya pintu air di bedakan menjadi 3 macam.
Pintu utama
pintu skunde
dan pintu tersier
     4. Petak tambak., Luasnya tidk boleh lbih dari 0,5 ha dengan dimensi persegipanjang atau bujur      sangkar, bentuk persegi panjang sebaiknya di buat tegak lurus dengan angin.

C. Persiapan tambak

Beberapa persiapan dalam tambak yaitu :
1. Pengeringa dan pengolahan tanah
2. pengapuran
3. pemupukan
4. penebaran dan pemeliharaan
5. pemberian pakan.
6. pengolahan air
7. Panen dan pasca panen.

Demikian uraian singkat dari saya smoga bermanfaat bagi kita dan jika ada kesamaan atau kemiripan dari postingan anda atau pengguna lain saya minta maaf .
 terimakasih.

0 komentar:

Post a Comment